[FF Freelance] Because Of You

Perjuangan tak akan mengkhianati hasil~~

Read Fan Fiction

Cover Because Of You

Author : Ravikha (@pikhapikhu)  || Title : Because Of You

Main Cast : Im Yoon Ah || Lee Seung Gi

Other Cast : Kwon Yuri  || Tiffany Hwang  || Kang Ho Dong , etc

Rating : PG – 15 || Genre : Romance and Other || Length : Oneshoot

Disclaimer :

Fanfiction ini asli buatanku sendiri dan  terinspirasi oleh hubungan Yoona dan Lee Seunggi yang sangat menghebohkan diawal tahun. Sebenarnya gak nyangka juga kalau Yoona akhirnya berkencan dengan Lee Seunggi. Dan anehnya juga SM Ent. Tidak membantah rumor itu. Alhasil diriku membuat FF yang super gaje dan mungkin agak membosankan juga sebenarnya tapi berharap kalau FF ini diterima. Ini FF pertamaku yang aku kirim disini. Biasanya saya mencurahkan tulisan atau FF yang aku buat di blogku sendiri. FF ininjuga aku posting di blog ku http://yoongdeerkkuma.wordpress.com/ . Semoga FF ini diterima dan juga jangan lupa RCL ya J J J

Warning…

Lihat pos aslinya 5.242 kata lagi

Masa Lalu Secangkir Kopi Bersama An

‘Kau tak perlu melupakan masa lalu. Kau hanya perlu menerimanya.’ Menerimanya dengan ikhlas dan belajar memaafkan diri sendiri 🙂

Falen Zaman

IMG_5298

Aku tiba di sebuah kafe yang disarankan seorang temanku setelah menempuh perjalanan dengan motorku sekitar dua puluh menit dari rumah. Katanya, kafe ini cukup nyaman dengan balutan suasana vintage. Kafe ini terletak tidak terlalu jauh dari sebrang jalan Kober, tepatnya di antara deretan toko es Pocong menuju gapura raksasa ucapan: Selamat Datang di Kota Depok.

Lihat pos aslinya 1.899 kata lagi

A Man with His Sketchbook (1)

Tag

     He’s so mysterious! Cowo berkacamata berlensa tipis dengan sketchbook ditangan kirinya, dan tangan kanannya seperti sedang mencorat-coret sketchbook dengan pensil. Tatapan matanya tajam, terlihat serius mengamati pemandangan didepannya. Lalu tatapan matanya beralih mengamati sketchbooknya. Tangan kanannya dengan lincah menggerakkan pensil yang dipegangnya. Entah apa yang dia lukis, tapi kelihatannya dia pandai melukis.

     Herannya, tempat yang dipilih untuk menyalurkan hasrat melukisnya sangat tak disangka-sangka. Dia sedang berada di tempat rahasiaku! Ketika aku sedang ingin menyendiri dan menjauh dari hiruk-pikuk kampus, aku selalu datang ke tempat ini. Tepatnya di balkon lantai dua selasar kampus. Sepengetahuanku, tak ada mahasiswa yang berani kesini. Mungkin mereka tidak berani karena letak balkon ini bersampingan langsung dengan ruang dekanat fakultas.

Baca lebih lanjut

Review The Hunger Games : Mockingjay Part 1

Tag

, ,

“Fire is catching! And if we burn, you burn with us!” Katniss Everdeen

The Girl On Fire

     Yeaay! Akhirnya aku nonton film ini juga kemarin. Padahal aku hampir pasrah, aku berniat nontonnya nanti aja kalau filmnya sudah tersedia di PrimaNet-salahsatu warnet di Jogja yang mengoleksi berbagai macam film-hahaha. Jadi ceritanya kemarin pas kuliah stereokimia, Ara-teman kuliah-bertanya “Met, jadi gak nonton Mockingjay? Aku udah pesen dua tiket loh nanti sore” . Waaa, karena jadwal aku sore itu kosong, tanpa ragu aku terima ajakannya ^^. Aku excited banget loh waktu diajak nonton ini, mungkin karena sudah jatuh cinta banget sama novel Trilogi The Hunger Games kali ya. Jadinya ikut penasaran juga sama filmnya.

Baca lebih lanjut

Lelaki Menyebalkan

     Hei kamu! Mengapa kamu sekarang jadi menyebalkan? Benar sih, awalnya aku memang berharap kamu menjadi lelaki yang menyebalkan. Setelah sebelumnya kamu sempat menjadi lelaki yang ‘terlalu baik’. Loh kok terlalu baik malah dipermasalahkan sih? Nah, terlalu baiknya kamu itu justru membuatku bingung. Apa sih sebenarnya yang kamu pikirkan? Apa kamu juga melakukan hal yang sama pada semua wanita seperti yang kamu lakukan padaku? Apa akunya saja yang terlalu cepat kegeeran ya? Dan masih banyak lagi daftar pertanyaan yang memenuhi isi pikiranku akhir-akhir ini.

Baca lebih lanjut

Suatu Hari Aku Akan Kembali (Notasi by Morra Quatro)

Tag

, , ,

17905336

SINOPSIS :

Rasanya, sudah lama sekali sejak aku dan dia melihat pelangi di langit utara Pogung.

Namun, kembali ke kota ini, seperti menyeruakkan semua ingatan tentangnya; tentang janji yang terucap seiring jemari kami bertautan.

Segera setelah semuanya berakhir, aku pasti akan menghubungimu lagi.

Itulah yang dikatakannya sebelum dia pergi.
Dan aku mendekap erat-erat kata-kata itu, menanti dalam harap.
Namun, yang datang padaku hanyalah surat-surat tanpa alamat darinya.
Kini, di tempat yang sama, aku mengurai kembali kenangan-kenangan itu….

     Notasi ini bercerita dengan latar saat-saat dimana Orde Baru akan runtuh. Novel ini sukses membawa pembaca untuk ikut merasakan ketegangan, ketakutan, serta tekad yang menggebu-gebu dari berbagai lapisan masyarakat (termasuk mahasiswa-mahasiswa Indonesia) untuk menuntut reformasi bangsa. Menuntut keadilan yang selama masa Orde Baru itu sulit sekali untuk mereka dapatkan.

Baca lebih lanjut